KIATA
MEMILIKI BANYAK TEMAN
John W. Santrock dalam buku psikogi
perkembangan menyebutkan beberapa Strategi yang dianggap TEPAT untuk mencari dan disenangi teman, yaitu sebagai berikut :
1. Menciptakan Interaksi
Mempelajari teman
merupakan modal awal untuk membangun interaksi. Kita dapat menentukan
orang-orang baik untuk dijadikan teman. Selanjutnya, interaksi dapat dibangun
melalui perkenalan langsung yang diawali dengan memperkenalkan diri sendiri dan
memulai pembicaraan, misalnya dengan menanyakan nama, alamat, minat dan
aktivitas favorit, dan lain sebagainya.
2. Bersikap menyenangkan, baik, dan penuh perhatian
Kesan pertama yang
menyenangkan adalah hal yang penting di awal interaksi, yang meliputi
penampilan yang menarik, sikap yang sopan, tenang dan gembira.
3. Tingkah laku prososial
Tingkah laku prososial
adalah tingkah laku yang dianggap baik oleh kebanyakan orang, seperti jujur,
dapat dipercaya, mau memberitahu hal yang sebenarnya, menjaga janji, murah
hati, mau berbagi, menolong dan bekerja sama.
4. Menghargai diri sendiri dan orang lain
Orang yang memiliki sikap dan kepribadian yang
positif dengan tetap menjadi diri sendiri, seperti mau menghargai orang lain,
mendengarkan orang lain berbicara, terbuka kepada orang lain, sopan, ramah,
lucu, menjaga reputasi priba ; di, bersih, dan berpakaian rapi, lebih disukai
oleh orang lain.
5. Menyediakan dukungan sosial
Aktivitas yang menunjukkan kepedulian, seperti member
pertolongan, nasihat, pujian, motivasi atau melakukan kegiatan bersama seperti
belajar, bermain, duduk berdekatan atau berada dalam kelompok yang sama, dapat menguatkan
hubungan dengan teman sebaya.
Cara memperoleh
teman baru di sekolah
1.
Memperlihatkan keramahan : Pastikan senyum selalu terkembang di wajahmu,
setiap waktu, terutama saat kamu berada diantara orang-orang yang ingin kamu
jadikan teman. Tidak ada orang yang akan mendekatimu jika kamu terlihat
mengenaskan dan mengerikan. Orang akan mau mendekati orang lain yang kelihatan
ramah, senang dan terbuka. Bersikap baiklah ketika seseorang mengatakan sesuatu
padamu, meskipun itu hanya meminjam
pulpen.
2.
Bergabung di kegiatan
ekstrakurikulerApa yang menarik bagimu? Apapun itu, carilah di sekolahmu apakah
punya klub/organisasi yang sesuai. Tak peduli itu klub olahraga, koran sekolah,
klub ilmiah, pecinta alam dan lain-lain, ada garansi bahwa kamu akan bertemu
dengan orang-orang yang memiliki kesukaan sama denganmu. Tentu saja ini membuat
kamu memiliki bahan untuk berbicara dengan mereka. Selain itu kamu akan
menghabiskan beberapa waktu dengan orang-orang ini, bisa saling mengenal satu
sama lain.
3.
Berteman di kelas : Jika kamu
dapat memilih dimana kamu duduk di kelas, duduklah dekat dengan orang yang
ingin kamu ajak berteman. Jika tidak, kamu selalu dapat mencoba berteman dengan
orang yang duduk di dekatmu. Sangat mudah berbicara dengan mereka selama kelas
berlangsung. Dan juga kalian memiliki kelas yang sama, jadi ada banyak hal yang
dapat diperbincangkan. Mulailah pertemanan dengan menanyakan apakah mereka mau
belajar bersama atau sesuatu yang semacamnya.
4.
Mulailah dengan sesuatu yang sama
: Cara yang paling baik untuk memulai percakapan dengan siapapun adalah dengan
membawa sesuatu yang keduanya memiliki kesamaan. Apakah kalian berdua berada di
kelas dengan guru pengajar yang menyebalkan? Ikat itu dengan mencoba
membicarakannya. Suatu saat kamu melihat foto seorang artis yang kamu sukai ada
di ponsel temanmu, katakanlah “aku menyukainya juga” dan bla bla bla,
percakapan pun bisa terus berlanjut.
5.
Jangan segan memuji orang : Semua orang suka menerima pujian, meskipun
reaksinya berbeda-beda. Itu membuat orang lain bahagia. Lain kali saat kamu
bertemu dengan cowok atau cewek yang ingin kamu ajak berteman, mungkin kamu
bisa mengatakan hal yang sederhana seperti, “Hei, aku suka tas/sepatu mu, bagus
sekali!” dengan nada yang biasa saja, jangan terlalu overakting. Pujian yang
sederhana dan tulus adalah sebuah jalan mudah untuk memulai obrolan atau
membuat orang dapat menerima kamu.
6.
Memulai dari sosial media : Saat ada orang yang menarik dan kamu ingin
berteman dengannya, kamu dapat memulai dari sosial media. Cobalah untuk
memfollow twitter-nya atau menambahkan teman di facebook. Jangan lupa untuk
memperkenalkan diri kepadanya. Katakan bahwa kamu dan dia sekolah atau kuliah
di tempat yang sama. Dari percakapan di sosial media, bisa dilanjut dengan
ketemu di dunia nyata. Inilah langkah yang benar.
7.
Yakni
terbukalah kepada siapapun : Jangan
menilai orang hanya dengan melihat penampilannya saja. Luangkan waktu untuk
berbicara dengan siapapun dan mencoba memahami orang seperti apapun keadaannya.
Sekarang tersenyumlah dan aplikasikan tips-tips diatas! Selamat mencari teman!
Cara Yang TIDAK TEPAT Dalam
Mencari Teman
Ada beberapa perilaku yang
jika kita lakukan dapat menjauhkan atau membuat teman enggan untuk dekat dengan
kita, yaitu sebagai berikut :
i.
Perilaku Psikologis
Perilaku psikologis yang
dapat merusak reputasi dan menyakiti perasaan teman kita diantaranya : Buruk
sangka, Memanfaat orang lain untuk kepentingan diri semata, memaki, bertingkah
laku kasar, membicarakan keburukan teman, menyebarkan berita bohong,
mempermalukan teaman dan mengkritik teman dengan cara yang kasar.
ii.
Sikap diri yang Negatif
Pengaruh negatif dari
lingkuangn mempengaruhi kepribadian dan perilaku yang terbentuk pada seseorang.
Berbagai kebiasaan yang tidak baik, seperti berkata kotor dan kasar.
iii.
Perilaku antisocial
Perilaku antisocial adalah
perilaku menentang hidup bermasyarakat (sosial) yang muncul dari dalam diri.
Contohnya adalah tidak menghargai orang lain, tidak peduli (masa bodoh), kurang
perhatian, menjauhkan diri dari pergaulan, tidak mau berbagi, tidak mau
membantu, tertutup, dan tidak mau bekerjasama
iv. Agresi fisik dan verbal
Agresi fisik dan verbal merupakan sifat-sifat kepribadian
yang mengganggu orang lain. Agresi fisik adalah kekerasan yang bertujuan untuk
menyakiti orang secara fisik atau mengakibatkan kerusakan fisik, seperti
berkelahi, merusak, meludah, membolos dan melanggar peraturan sekolah. Agresi
verbal bertujuan menyakiti orang lain melalui perkataan seperti berteriak,
menghina, membuat lelucon atas orang lain, mengejek, berbohong, memfitnah,
menceritakn rahasia dan menghasut.
Menolak Tekanan Negatif dari Teman Sebaya
Dalam sebuah penelitian
yang dikutip oleh Pamela Espeland dalam bukunya yang berjudul Buku Pintar Remaja
Gaul, dijelaskan bahwa masalah yang dihadapi remaja masa kini, yang sekaligus
memberikan pengaruh terburuk pada remaja selain narkoba, adalah tekanan teman
sebaya. Oleh karena itu, ia menjelaskan beberapa bagi remaja untuk menolah
tekanan negative dari teman sebaya, diantaranya :
1.
Menyingkirlah
2.
Jauhi teman yang melakukan tekanan
padamu
3.
Bersikaplah seakan-akan teman yang
sedang menekanmu tidak serius dengan apa yang akan dilakukannya, agar tetap
tenang dan berpikir rasional
4.
Tolak dengan kalem dan tegas
5.
Tolak dan beri alas an
6.
Tolak dan utarakan nilai atau
keyakinan yang kamu pegang
7.
Tolak dan ingatkan temanmu tentang
konsekuensi perbuatan tersebut
8.
Tolak dan ganti topik pembicaraan
9.
Tolak dan tawarkan alternatif
positif
10. Tolak dan Tanya temanmu
11. Tolak sambil melempar humor
12. Tolak dan lakukan tekanan pada temanmu
13. Utarakan perasaanmu
14. Menfaatkan orangtuamu sebagai alas an
15. Tegaslah pada pendirianmu sendiri
16. Lawan temanmu
17. Panggil temanmu yang lain untuk membantumu
18. Selalu siapkan alterntif jalan keluar atau “Rencana B”
19. Tertawa saja
20. Carilah teman yang tidak memaksamu melakukan hal-hal yang berbahaya
21. Mintalah seorang penengah untuk membantum
22. Laporkan pada orang dewasa
23. Yakinlah pada nalurimu
24. Putuskan hubungan dengan teman yang melakukan tekanan saat itu juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar